Jakarta - Perpindahan Muchdi Purwoprandjono dari Partai Gerindra ke PPP ternyata dilandasi ideologi Islam yang kuat. Mantan Komandan Jenderal Kopassus ini berkeinginan untuk membesarkan PPP.
Menurut Muchdi, perpindahan dirinya dari Partai Gerindra ke PPP selain karena permintaan kader-kader PPP di daerah juga dilandasi semangat untuk membesarkan PPP. "Untuk membesarkan satu-satunya partai Islam di Republik Indonesia (RI)," cetusnya kepada INILAH.COM melalui pesan singkat, Minggu (20/2/2011).
Sebagaimana dimaklumi, dari sembilan partai politik yang lolos Parliamentary Threshold (PT) dalam Pemilu 2009 lalu, memang hanya PPP yang masih konsisten berasaskan Islam.
Partai Islam lainnya seperti PKS dalam Munas II PKS pada Juni 2010 lalu telah menegasakan sebagai partai tengah. Adapun PKB dan PAN yang mengandalkan basis NU dan Muhammadiyah dari awal pendiriannya menegaskan sebagai partai nasionalis.
Latar belakang Muchdi Pr sejatinya selain dari kalangan militer, ia juga tercatat sebagai aktivis Islam. Saat masih muda, Muchdi pernah tercatat sebagai aktivis Hizbul Wathan (HW), sayap organisasi kepanduan milik Muhammadiyah. Dia juga menjadi Ketua Umum Tapak Suci Putera Muhammadiyah Periode 2006-2011. Dalam Muktamar Muhammadiyah Juli 2010 lalu, nama Muchdi juga sempat mencuat sebagai salah satu kandidat Ketua Umum PP Muhammadiyah. (Inilah.com, 21 Februari 2011)