Jakarta - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) meminta agar kasus kerusuhan berbau agama tidak dijadikan alasan untuk mempolitisasi isu reshuffle kabinet.
Pasalnya Ketua Umum DPP PPP Suryadharma Ali saat ini menjabat Menteri Agama. Menurut Ahmad Yani, anggota Fraksi PPP di DPR, insiden berlatar belakang agama belakangan ini telah dipolitisasi oleh sebagian kelompok politik.
"Jadi kami minta kasus Ahmadiah ini tidak dipolitisasi. Ini kan proses penegakan hukum saja," ujar Ahmad Yani di gedung DPR, Selasa (8/2/2011).
Yani pun menilai bahwa wacana isu resuflle yang ditujukan kepada ketua umumnya yang menjabat sebagai Menteri Agama dinilai tidak profesional dalam menangani dan mewacanakan penyerangan terhadap kelompok Ahmadiah tersebut. "Saya kira itu tidak profesional jika kejadian Ahmadiyah jadi alasan beberapa teman untuk mengganti yang namanya pak Suryadharma Ali," paparnya.
Anggota Komisi Hukum DPR ini juga menilai bahwa jika Menteri Agama diganti terkait tragedi Ahmadiyah ini maka Menteri Koordinator dan Presiden juga harus ikut diganti lantaran mereka adalah atasan dari seorang Menteri Agama dalam menjalankan tugas negaranya. (Inilah.com, 8 Februari 2011)