JAKARTA - Rakyat saat ini menunggu tindakan nyata dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Jangan sampai kekerasan atas nama apapun terulang lagi di Tanah Air.
Kata Wakil Ketua DPR Pramono Anung, Presiden tidak perlu hanya mengimbau dan prihatin, harus ada tindakan tegas. Kalau aparat di bawah tidak mengambil sikap tegas, ini semakin merendahkan integritas Presiden.
“Jika Presiden mau mengambil tindakan nyata, kita di DPR siap mendukung,” katanya di Jakarta, Kamis (10/2/2011).
Sementara itu di tempat yang sama, Ketua Fraksi PPP Asrul Azwar mengatakan bahwa ujung pangkal kekerasan yang terjadi di Cikeusik adalah keberadaan Jamaah Ahmadiyah. Karena itu, jika ingin kekerasan tak terulang lagi, maka Ahmadiyah harus dibubarkan.
“Saya tidak tahu persis kenapa Presiden tidak mau ambil sikap tegas tentang pembubaran Ahmadiyah. Lebih bijak Presiden jika mengeluarkan Ahmadiyah dengan keppres sebab SKB tiga menteri itu filosofinya adalah supaya Ahmadiyah tidak menyebarluaskan ajarannya,” ujar Asrul. (Okezone, 11 Februari 2011)