Jakarta - Ketua Umum DPP Partai
Persatuan Pembangunan Suryadharma Ali mengatakan partai yang dipimpinnya tak
boleh dipandang sebelah mata karena dukungan kadernya belakangan ini semakin
besar dan diharapkan menjadi kekuatan nyata untuk memenangkan Pemilu 2014.
Pernyataan itu ia kemukakan dalam
acara launching pemberdayaan kader perempuan desa PPP di Stadion Tenis Indoor
Senayan Jakarta, Sabtu.
Kekuatan perempuan desa, kata
SDA, sapaan akrab Suryadharma Ali, menjadi kekuatan dan pendorong bagi kader
PPP baik yang ada di DPP, DPW maupun pada tingkat dewan pempinan cabang (DPC).
Karena itu, upaya menghimpun kekuatan bagi partai berlambang ka`bah itu akan
semakin besar.
Pada acara yang dihadiri calon
gubernur DKI, Alex Nurdin dan sejumlah petinggi PPP, antara lain Wakil Ketua
MPR Lukman Saefuddin, Emron Pangkapi (Wakil Ketua Umum DPP), dan Sekjen PPP
Romahurmuzy atau akrab disapa Romi. Termasuk Ketua Bidang Pemberdayaan
Perempuan dan Anak PPP, Dra. Hj. Wardatul Asriah Indah SDA.
Alex pada acara tersebut diberi
kesempatan berbicara di podium dan meminta dukungan agar kader PPP memilih
dirinya sebagai gubernur pada Pilkada 11 Juli 2012.
Tak ketinggalan penyanyi dagdut
Elvi Sukaesih, Emilia Contesa dan beberapa artis lain ikut memeriahkan acara
tersebut. Kemeriahan ini dimaknai oleh SDA sebagai tahun kebangkitan bagi
perempuan PPP. Sebab, baru pertama kali perempuan desa PPP menyatukan sikap
untuk menyukseskan dan memenangkan PPP pada pemilu 2014.
Ketua Ikatan Silaturahmi PPP
(Ikastri) Indah Suryadharma Ali menyatakan kontribusi perempuan dalam
masyarakat harus ditingkatkan.
Sebanyak 60 persen masyarakat
Indonesia tinggal di desa, termasuk perempuan. Jika sebagian saja perempuan itu
diberdayakan, maka PPP yakin bangsa Indonesia bisa mengejar ketertinggalan dari
bangsa lain.
Karena itu, PPP akan memanfaatkan
potensi tersebut guna mendukukung gerakan 12 juta kader yang dicangkan PPP.
Gerakan kader perempuan desa diharapkan menjadi kekuatan ril bagi PPP, kata
Indah Suryadharma Ali.
Bersatunya kader perempuan desa merupakan kekuatan
dahsyat, kata dia. Sebab, dibalik kelembutannya perempuan memiliki kekuatan dan
keteguhan menghadapi Pemilu yang diperkirakan akan berlangsung keras pada 2012.
Tak ada sukses tanpa kerja keras dan modal itu ada pada kader wanita PPP.
(Antara, 29 Juni 2012)