Jakarta - Ketua DPP Partai Persatuan Pembangunan
(PPP) Arwani Thomafi, menyatakan partainya mendukung gagasan pilkada serentak
seluruh Indonesia.
Ia
menilai, pilkada serentak mendorong efisiensi anggaran. Kendati kata dia,
usulan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Gamawan Fauzi soal pilkada serentak itu
harus dikaji lagi bersama-sama oleh pemerintah dan DPR.
Arwani
mengatakan, pilkada itu bisa dilakukan dua tahap dan dua kali dalam lima tahun.
Tahap pertama, jelas dia, pilkada serentak sebelum pileg dan tahap kedua
pilkada serentak setelah pileg.
"Masing-masing
ditarik ditengah-tengahnya dengan menyesuaikan periodesasi sekarang ini,"
katanya, melalui pesan singkat kepada wartawan, di Jakarta, Jumat (24/8).
Arwani
menilai, niat pemerintah untuk membenahi struktur dalam negeri khususnya dalam
penyelengaraan Pilkada sudah benar. "Ini sedikitnya akan menjawab keraguan
rakyat Indonesia tentang kinerja kepala daerah yang dipilih di daerah
masing-masing," ujarnya.
Sekretaris
Fraksi PPP di DPR itu menambahkan, pelaksanaan pilkada serentak akan menjawab
terkait efisiensi dan fokus pemerintah dalam persoalan dalam negeri.
Ia
menambahkan, jika pilkada serentak direalisasikan maka ini akan memermudah
penyelenggaran pilkada di beberapa daerah. "Sehingga tidak terlalu jauh
dalam memajukan atau menunda berakhirnya masa jabatan kepala daerah
(kada)," ujarnya.
Menurutnya, usulan
ini belum masuk dalam Daftar Inventarisir Masalah (DIM) pemerintah. (JPPN, 24
Agustus 2012)