Brebes - Setelah tak ada kabar
kapan rencana Partai Golkar akan serius berkoalisi dengan PPP, termasuk siapa
nantinya dukungan pasangan calon bupati (cabup) dan calon wakil bupati
(cawabup) yang resmi bakal diusung untuk Pemilukada Brebes, Jawa Tengah
(Jateng) 2012, jawabanya semakin jelas.
Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten
Brebes, H. Agung Widyantoro SH MSi bersama Ketua Pimpinan Cabang (PC) Nahdlatul
Ulama (NU) Brebes, H. Athoillah, Minggu 03 Juni 2012, melakukan kunjungan
silaturahminya dengan para pengurus DPC PPP Kabupaten Brebes, di kantornya
jalan Komplek GOR Brebes. Kunjungan ini memunculkan spekulasi, semakin
menguatnya bahwa Agung akan berpasangan dengan Athoilah.
Sebagaimana diketahui, PPP merupakan salah satu partai yang telah menyatakan dukungan resmi kepada Agung, untuk maju sebagai cabup Brebes pada Pemilukada Brebes 2012. Begitu juga Athoilah yang sebelumnya mendapat dukungan dari sembilan ulama khos di Kabupaten Brebes untuk bisa mendampingi Agung sebagai cawabup.
"Alhamdulillah kita sudah menjalin silaturrahmi ke PPP. Setelah hari ini, Insya Allah akan kita tindaklanjuti dengan parpol lain, untuk membicarakan rencana deklarasi koalisi partai dan deklarasi pasangan calon. Karena itu, mohon doa kepada masyarakat agar semua proses berjalan baik dan sukses," ujar Agung yang saat ini menjabat sebagai Bupati Brebes disela-sela silaturrahminya.
Sebagaimana diketahui, PPP merupakan salah satu partai yang telah menyatakan dukungan resmi kepada Agung, untuk maju sebagai cabup Brebes pada Pemilukada Brebes 2012. Begitu juga Athoilah yang sebelumnya mendapat dukungan dari sembilan ulama khos di Kabupaten Brebes untuk bisa mendampingi Agung sebagai cawabup.
"Alhamdulillah kita sudah menjalin silaturrahmi ke PPP. Setelah hari ini, Insya Allah akan kita tindaklanjuti dengan parpol lain, untuk membicarakan rencana deklarasi koalisi partai dan deklarasi pasangan calon. Karena itu, mohon doa kepada masyarakat agar semua proses berjalan baik dan sukses," ujar Agung yang saat ini menjabat sebagai Bupati Brebes disela-sela silaturrahminya.
Saat ditanya terkait alasanya
memilih Athoillah sebagai pendampingnya, Agung mengatakan, dia merupakan teman
kerja yang kinerjanya bisa dipertanggung jawabkan dengan baik. "Dengan
berbekal semangat kebersamaan ini, semoga langkah kami membawa kemaslahatan
umat dan membawa kebaikan," ungkapnya.
Menurutnya, sejauh ini langkah
politik yang dijalaninya sesuai dengan mekanisme dan aturan yang berlaku di
partainya. Meski begitu, proses masih berjalan dan pada hasil akhirnya akan
disampaikan kepada masyarakat.
Athoilah saat dikonfirmasi mengatakan, kalau diriya dikehandaki untuk berpasangan dengan Agung, dia mengucap bismillah. Namun, pihaknya masih menunggu perkembangan sampai kapan yang tentunya tergantung pada partai koalisi yang ada.
Athoilah saat dikonfirmasi mengatakan, kalau diriya dikehandaki untuk berpasangan dengan Agung, dia mengucap bismillah. Namun, pihaknya masih menunggu perkembangan sampai kapan yang tentunya tergantung pada partai koalisi yang ada.
"Tapi, ya itu kalau memang
dikehendaki Pak Agung, kemudian diarahkan kemaslahatan umat ya bismillah. Hanya
saja saya masih butuh proses, dan menunggu perkembangan berikutnya. Kalau
bicara banyak saingain dengan Pak Agung yang ingin menjadi cawabupnya saya
tidak peduli. Karena rata-rata kader NU sendiri alhamdulillah mendukung saya.
Yang penting kalau dikehendaki, ya bismillah, kalau tidak ya
alhamdulillah," tandasnya.
Sementara itu, Ketua DPC PPP
Kabupaten Brebes, Imam Maturidi menegaskan kembali sikap partainya yang telah
berkomitmen untuk mendukung Agung Widyantoro menjadi cabup. Soal siapa
pendampingnya, itu diserahkan kepada yang bersangkutan.
"Silaturrahmi ini semakin meneguhkan, PPP komitmen dukung Pak Agung, kita tidak pernah bergeser mendukung yang lain. Soal siapa wakilnya itu terserah dan kita juga akan Rapimcab 09 Juni 2012 mendatang untuk meneguhkan," terangnya.
"Silaturrahmi ini semakin meneguhkan, PPP komitmen dukung Pak Agung, kita tidak pernah bergeser mendukung yang lain. Soal siapa wakilnya itu terserah dan kita juga akan Rapimcab 09 Juni 2012 mendatang untuk meneguhkan," terangnya.
Dia menambahkan, partainya sendiri memang sudah
dilamar sejumlah pihak yang menghendaki untuk menjadi calon wakil bupati.
"Untuk yang melamar ke PPP, baik dari luar maupun internal kita
komunikasikan kepada Pak Agung. Prinispnya, siapa wakilnya kami serahkan pada
beliau bagaimana mekanismenya, kalau toh nantinya dengan Pak Atho, kita akan
siap. PPP itu Ka'bah artinya Komando Agung-Babeh Athoillah," tandasnya.
(Pantura News, 4 Juni 2012)